Konsultan SDM, atau HR Consulting, seringkali dihadapkan pada dilema: apakah lebih penting memiliki sikap yang baik atau keterampilan yang mumpuni? Pertanyaan ini mendasar telah memicu perdebatan di kalangan perekrut dan pemimpin perusahaan.
Sebagai konsultan SDM, penting untuk memahami bahwa sikap dan keterampilan memiliki peran yang berbeda namun penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan harmonis. Dalam prakteknya, keduanya seringkali saling berkaitan dan berkontribusi satu sama lain untuk mencapai kesuksesan di tempat kerja.
Apa itu Attitude?
Sikap, atau attitude, dapat dijelaskan sebagai cara seseorang melihat dan merespons dunia di sekitarnya. Ini mencakup disposisi, perasaan, dan posisi terhadap orang atau hal tertentu
Sikap yang positif bukan hanya tentang kegembiraan semata, tetapi juga tentang kemampuan seseorang untuk tetap optimis dan adaptif dalam menghadapi tantangan. Sikap yang baik dapat membantu individu mengatasi hambatan dan menemukan solusi yang kreatif dalam situasi yang sulit.
Apa itu Skills?
Keterampilan, atau skills, merujuk pada kemampuan yang diperoleh melalui pengetahuan dan latihan. Ini mencakup kemampuan teknis dan praktis yang diperlukan untuk melakukan tugas tertentu dengan baik.
Keterampilan dapat bersifat khusus, seperti kemampuan bahasa atau pemrograman komputer, atau bersifat umum, seperti kemampuan komunikasi atau kepemimpinan. Keterampilan teknis seringkali dapat diukur secara langsung melalui tes atau demonstrasi praktis, sementara keterampilan soft lebih sulit untuk diukur dan dievaluasi.
Attitude vs. Skills, Mana yang Lebih Penting?
Pertanyaan tentang mana yang lebih penting, sikap atau keterampilan, seringkali menjadi perdebatan yang hangat di kalangan profesional sumber daya manusia. Namun, banyak perusahaan mulai mengutamakan sikap dalam proses rekrutmen dan pengembangan karyawan.
Sikap yang positif dapat menjadi aset berharga bagi perusahaan karena dapat memengaruhi budaya organisasi secara keseluruhan dan meningkatkan kinerja tim. Meskipun keterampilan teknis penting, kemampuan untuk beradaptasi, berkolaborasi, dan memotivasi orang lain seringkali menjadi faktor yang lebih berharga dalam jangka panjang.
Kesimpulan
Dalam kesimpulannya, walaupun keterampilan teknis diperlukan untuk menyelesaikan tugas tertentu, sikap yang positif seringkali menjadi penentu utama kesuksesan seseorang di tempat kerja dan dalam kehidupan secara keseluruhan. Keterampilan dapat diajarkan dan ditingkatkan, tetapi sikap yang baik seringkali merupakan aset yang tidak ternilai bagi individu dan perusahaan.
Oleh karena itu, dalam memilih antara sikap dan keterampilan, pertimbangkanlah manfaat jangka panjang yang akan diberikan oleh sikap yang positif. Sebagai konsultan SDM, penting untuk membimbing klien dalam mengembangkan kedua aspek ini untuk menciptakan lingkungan kerja yang seimbang dan produktif.
Siap meningkatkan produktivitas dan keberhasilan tim Anda? Mulailah dengan memprioritaskan sikap positif dan keterampilan yang mumpuni. Temukan solusi terbaik untuk pengembangan SDM perusahaan Anda dengan menggunakan layanan Klique. Dapatkan bimbingan dan dukungan yang Anda butuhkan untuk membangun tim yang sukses dan produktif. Hubungi kami sekarang!
Referensi:
- https://www.teamguru.com/skills-vs-attitude-which-matters-more/1612#:~:text=In%20fact%2C%20learning%20to%20adjust,well%20in%20a%20particular%20field.
- https://www.olrecruitment.com.au/news/employers/skill-vs-attitude/
- https://my.employer.seek.com/hiring-advice/article/6-reasons-why-you-should-hire-for-attitude-over-skills
