Umumnya setelah melewati tahapan rekrutmen, karyawan yang diterima akan menjalani proses pengenalan dengan tempat kerja baru mereka. Proses ini biasa dikenal dengan onboarding. Onboarding adalah bagian penting dari proses perekrutan yang membantu karyawan bertransisi dengan lancar ke peran baru mereka dan memudahkan untuk menyesuaikan diri dengan baik. Walaupun terkesan hanya untuk kepentingan karyawan, nyatanya ini juga memiliki dampak yang signifikan bagi pertumbuhan perusahaan.
Mengenal Proses Onboarding
Sederhananya onboarding adalah sebuah proses yang diberikan kepada karyawan baru, berupa beberapa program dengan tujuan mereka dapat memahami peran dan budaya kerja perusahaan. Beberapa program tersebut biasanya berupa orientasi, pelatihan, dan berbagai bentuk dukungan serta bimbingan yang ditujukan untuk membantu karyawan baru menyesuaikan diri dengan pekerjaan mereka dan menjadi anggota tim produktif.
Pada dasarnya onboarding tidak bisa dianggap remeh. Walaupun ada perusahaan yang mungkin hanya memberikan pengenalan awal sekadarnya, tetapi ini justru sangat berdampak pada pengelolaan SDM. Ketika karyawan merasa tidak mendapatkan proses orientasi yang baik, ini tentu bisa berdampak pada kenyamanan mereka. Karena selain membantu pada hari pertama, proses ini dapat mempengaruhi keputusan karyawan untuk tetap bersama perusahaan dalam jangka panjang.
Pentingnya Onboarding
Adapun yang membuat orientasi karyawan menjadi sangat penting bagi bisnis yaitu karena membuat dasar untuk hubungan dan aktivitas kerja menjadi lebih baik. Ini membantu karyawan baru menyesuaikan diri dengan budaya perusahaan, memahami tugas mereka, dan cepat mempelajari keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan.
Dari sisi perusahaan, onboarding juga bisa meningkatkan tingkat retensi dan keterlibatan karyawan. Hal ini karena karyawan merasa diperhatikan dan juga melihat adanya upaya perusahaan membangun hubungan dengan mereka. Oleh karena itu, jika onboarding dapat diterapkan dengan baik, maka tidak hanya menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, tetapi juga dapat membantu bisnis tumbuh dan sukses.
Tujuan Onboarding Karyawan
Dilakukannya onboarding bukanlah aktivitas tanpa tujuan. Pada praktiknya, ada beberapa tujuan yang seharusnya menjadi target dari onboarding.
1. Memudahkan karyawan dalam menyesuaikan diri
Hal pertama yang ingin dicapai dari adanya onboarding yaitu untuk membantu karyawan mengenal nilai-nilai, misi, dan budaya perusahaan. Alasannya karena karyawan harus mengenal dengan baik tempat mereka bekerja. Sebagian orang bebas saja beranggapan, jika penyesuaian diri tersebut haruslah berasal dari diri karyawan.
Namun, hal ini bukan perihal siapa yang harus dan siapa yang tidak. Melainkan, bagaimana semua pihak harus bekerja sama untuk menciptakan kinerja yang efektif dan hal ini dapat diawali dengan memberikan onboarding yang baik. Oleh karena itu, dengan menciptakan program onboarding yang terencana, seperti memberikan tur dan memperkenalkan anggota tim dari masing-masing karyawan dapat menjadi awal yang tepat.
2. Membantu karyawan untuk memahami peran dan tanggung jawabnya
Kinerja yang optimal akan menjadi hal yang mustahil, ketika karyawan tidak mampu memahami peran dan tanggung jawab mereka. Namun, onboarding memberikan informasi yang jelas kepada karyawan baru mengenai hal tersebut. Mulai dari peran, tanggung jawab, dan kesamaan tujuan mereka dengan bisnis.
Selain itu, tercapainya bentuk performa yang memuaskan dari setiap karyawan, juga dipengaruhi oleh sejauh mana mereka terintegrasi ke dalam organisasi. Adapun tanda-tanda yang menunjukkan hal tersebut yaitu:
- Karyawan memahami peran mereka
- Karyawan menemukan bagaimana mereka berkontribusi pada tim
- Karyawan mempelajari bagaimana tim mereka menambah nilai bagi organisasi
Onboarding memainkan peran penting dalam proses integrasi ini. Yang mana, ketika masuknya karyawan baru tidak dipersiapkan dengan baik, maka ini tidak hanya mempengaruhi kinerja mereka, tetapi bisa ikut mengganggu proses kerja tim.
3. Memberikan harapan yang jelas
Dikutip dari Bamboohr, karyawan baru perlu menyadari harapan yang diberikan kepada mereka agar merasa percaya diri dalam pekerjaannya. Jika ekspektasi ini tidak jelas, dapat menyebabkan ketidakpastian dan berdampak negatif pada kinerja mereka. Oleh karena itu, proses onboarding harus mencakup komunikasi yang jelas mengenai ekspektasi, baik dalam hal menyesuaikan budaya perusahaan maupun memenuhi tanggung jawab pekerjaan.
4. Memberikan pelatihan kerja
Salah satu bagian terpenting dari onboarding yaitu proses pelatihan kerja. Kita semua tahu, bahwa pelatihan kerja sangat erat kaitannya dengan tingkat retensi. Karena ini sangat mempengaruhi kepuasan kerja dari karyawan. Melalui pelatihan karyawan dapat mengenal budaya dan cara kerja dari perusahaan. Adapun bentuk pelatihan ini dapat mencakup pelatihan produk dan sistem, informasi tentang operasional, kebijakan, dan prosedur perusahaan.
5. Memastikan sumber daya yang tepat
Tujuan lainnya dari onboarding adalah memastikan karyawan baru memiliki kemampuan yang dibutuhkan perusahaan untuk melakukan pekerjaan mereka dengan baik. Selama proses onboarding, karyawan baru diberi pemahaman yang jelas tentang peran dan tanggung jawab mereka. Melalui proses ini sebenarnya perusahaan bisa menilai sejauh mana kecocok karyawan dengan perusahaan. Berdasarkan hasil tersebut mungkin bisa ditentukan langkah berikutnya, seperti mengevaluasi kecocokan atau memberikan pelatihan. Ini sebenarnya dapat membantu untuk menghindari kesalahpahaman atau kebingungan di kemudian hari.
Pada dasarnya program onboarding yang terstruktur dapat menghasilkan tenaga kerja yang lebih efisien dan efektif, sehingga mampu mendorong pertumbuhan serta kesuksesan bagi perusahaan. Demikianlah penjelasan mengenai onboarding. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda.
Referensi
Blum, Anne. (2021). 5 Goals Of Onboarding That Every Program Should Have. https://roundtablelearning.com/5-goals-of-onboarding/ (Diakses 8 Februari 2023)
Kearl, Bryson. (2018). The Many Purposes of the Onboarding Process. https://www.bamboohr.com/blog/the-many-purposes-of-the-onboarding-process (Diakses 8 Februari 2023)