Inquiry Learning atau Pembelajaran Berbasis Penyelidikan kini menjadi tren dalam pelatihan dan pengembangan SDM. Metode ini memungkinkan karyawan untuk lebih aktif dan efektif dalam proses belajar, sehingga meningkatkan kualitas SDM.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga aspek utama dari Inquiry Learning, yakni Apa itu Inquiry Learning, jenis-jenisnya, dan langkah-langkah untuk menerapkannya.
Apa Itu Inquiry Learning?
Inquiry Learning adalah sebuah metode pelatihan yang memanfaatkan keaktifan dan keefektifan dalam proses belajar. Metode ini memungkinkan karyawan untuk lebih terlibat dalam menyelesaikan masalah dan mencari solusi, sehingga meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka.
Dalam konteks bisnis, Inquiry Learning bisa diaplikasikan dalam berbagai modul pelatihan, mulai dari penjualan hingga manajemen tim. Metode ini juga memfasilitasi “pembalikan kelas” (flipping the classroom), di mana karyawan menjadi pusat proses belajar dan pelatihan, bukan hanya sebagai penerima informasi pasif.
Selain itu, Inquiry Learning mendukung pengembangan keterampilan berpikir kritis dan problem-solving, yang sangat penting dalam dunia kerja yang dinamis dan kompetitif.
Jenis-jenis Inquiry Learning
Setelah mengetahui pengertian Inquiry Learning, ketahui lebih lagi mengenai jenis-jenis Inquiry Learning. Jenis – jenis Inquiry Learning dibagi menjadi 4, yakni:
Confirmation Inquiry
Jenis yang pertama adalah Confirmation Inquiry. Metode ini memberikan masalah dan alat untuk menyelesaikannya, biasanya digunakan dalam pelatihan teknis.
Structured Inquiry
Jenis yang kedua adalah Structured Inquiry. Metode ini memberikan pertanyaan dan proses untuk menyelidikinya, biasanya digunakan dalam pelatihan analisis data atau penyelesaian masalah.
Guided Inquiry
Jenis yang ketiga adalah Guided Inquiry. Metode ini memberikan pertanyaan tanpa jawaban yang diketahui, memungkinkan karyawan untuk menemukan solusinya sendiri.
Free Inquiry
Jenis yang keempat adalah Free Inquiry. Metode ini memungkinkan karyawan untuk mengeksplorasi pertanyaan dan masalah yang menarik bagi mereka, biasanya digunakan dalam pelatihan kreativitas atau inovasi.
Dengan memahami berbagai jenis Inquiry Learning, perusahaan dapat lebih mudah menyesuaikan metode pelatihan dengan kebutuhan dan konteks spesifik.
Misalnya, Confirmation Inquiry bisa lebih cocok untuk pelatihan teknis, sementara Free Inquiry bisa lebih efektif untuk pelatihan yang membutuhkan kreativitas dan inovasi. Selain itu, kombinasi dari beberapa jenis ini juga bisa menjadi strategi pelatihan yang efektif untuk mencapai berbagai tujuan pembelajaran.
Langkah-langkah Inquiry Learning
Apakah menggunakan metode Inquiry Learning dalam bekerja termasuk hal yang sulit? Untuk memahami bagaimana caranya, simak langkah-langkah penerapan Inquiry Learning dalam dunia kerja berikut ini:
1. Identifikasi Masalah
Tentukan masalah atau topik yang akan diselidiki. Ini adalah langkah awal yang krusial, karena masalah yang dipilih akan menentukan arah dan fokus dari seluruh proses pelatihan.
2. Pembentukan Tim
Bentuk tim kecil untuk melakukan penyelidikan. Tim ini harus terdiri dari individu dengan keahlian yang beragam untuk memastikan pendekatan multidisiplin dalam menyelesaikan masalah.
3. Penelitian dan Analisis
Kumpulkan data dan informasi yang relevan. Ini bisa melibatkan berbagai metode, mulai dari survei, wawancara, hingga analisis data. Teknologi modern seperti big data dan machine learning juga bisa digunakan untuk memperkaya analisis.
4. Diskusi dan Evaluasi
Diskusikan hasil penelitian dan evaluasi solusi yang telah ditemukan. Ini adalah fase di mana tim akan membandingkan dan memilih solusi terbaik berdasarkan data dan analisis yang telah dilakukan.
5. Implementasi
Terapkan solusi yang telah ditemukan ke dalam praktek kerja. Ini bisa melibatkan pelatihan lebih lanjut, perubahan prosedur, atau implementasi teknologi baru.
Langkah-langkah ini tidak hanya memberikan struktur pada proses Inquiry Learning, tetapi juga memastikan bahwa setiap aspek dari masalah telah dipertimbangkan. Selain itu, langkah-langkah ini bisa disesuaikan sesuai dengan kebutuhan dan kompleksitas masalah yang dihadapi, membuat Inquiry Learning menjadi metode yang fleksibel dan adaptif.
Kesimpulan
Inquiry Learning adalah sebuah metode pelatihan dan pengembangan SDM yang efektif dan fleksibel. Dengan memahami jenis-jenis dan langkah-langkahnya, kita bisa lebih efektif dalam menerapkan Inquiry Learning dalam berbagai setting pelatihan dan pengembangan SDM. Metode ini tidak hanya meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan, tetapi juga memicu keingintahuan dan kreativitas mereka.
Jika Anda tertarik untuk mengimplementasikan Inquiry Learning atau metode pelatihan lainnya dalam perusahaan Anda, Klique.id adalah pilihan yang tepat. Kami menyediakan layanan lengkap yang mencakup seluruh kegiatan HRD, mulai dari operasional hingga pengembangan organisasi. Jangan lewatkan kesempatan untuk meningkatkan kualitas SDM dan organisasi Anda.
Referensi:
- https://www.fool.com/the-ascent/small-business/learning-management/articles/inquiry-learning/
- https://www.telegram.com/story/news/local/east-valley/2007/02/06/inquiry-based-learning-teaches-how/52974192007/
- https://www.splashlearn.com/blog/what-is-inquiry-based-learning-a-complete-overview/
